Notification

×

Iklan

Iklan

Kunjungan Wisatawan 2024 Meningkat 56 Persen ke Samosir, Tapi Lama Tinggal Tetap Hanya 1,5 Hari

8 Feb 2025 | 16:47 WIB Last Updated 2025-02-08T09:47:34Z

Photo GreenberitaTv/riswan

GREENBERITA.com- Pesona Danau Toba dan objek wisata baru di Kabupaten Samosir memang tak pernah bisa lekang dari benak para wisatawan mancanegara (Wisman) dan Wisatawan Nusantara (Wisnus) di seluruh dunia. 


Apalagi Kabupaten Samosir yang dikenal dengan julukan negeri indah kepingan surga, saat ini semakin banyak destinasi baru yang dapat di kunjungi para wisatawan. 


Sepanjang tahun 2024, berdasarkan data dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Samosir, tercatat data kunjungan wisatawan pada tahun 2024 adalah 1.777.132 pengunjung dengan Wisatawan Nusantara 1.761.427 dan Wisatawan Mancanegara 15.705 pengunjung.

Sebagai perbandingan, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara hanya 0,88 persen dari jumlah seluruh kunjungan ke Samosir. Kunjungan tertinggi wisatawan ke Samosir terjadi pada bulan Desember 2024 yaitu 397.154, naik sekitar 300 persen dari bulan lainnya.


Dan dibandingkan kunjungan tahun 2023 dengan jumlah 1.008.731 pengunjung, maka secara keseluruhan Kunjungan ke Samosir pada tahun 2024 meningkat sebesar 768.401 pengunjung atau naik sekitar 56,7 persen.



Namun, meningkat nya jumlah kunjungan wisatawan ke Samosir tersebut tidak diimbangi lama tinggal yang sampai saat ini rata-rata lama tinggal wisatawan di Samosir tetap hanya selama 1,5 hari. Jumlah ini tidak mengalami peningkatan dari tahun 2023 lalu.


Semakin lama kunjungan ke obyek wisata maka semakin tinggi Pendapatan Asli Daerah (PAD) sektor Pariwisata, sebaliknya semakin singkat kunjungan wisatawan, maka semakin rendah PAD sektor Pariwisata Samosir karena belanja wisatawan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap PAD sektor Pariwisata di Kabupaten Samosir. 


Ketika hal tersebut juga dikonfirmasi kepada Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Tetti Naibaho, dirinya membenarkan hal tersebut.


"Benar, pada tahun 2024 rata-rata lama tinggal wisatawan ke Samosir tetap 1,5 hari dan tidak mengalami kenaikan," ujar Tetti Naibaho kepada greenberita pada Sabtu, 08 Februari 2025.


Menurutnya, hal ini terjadi karena mayoritas pengunjung adalah pengunjung lokal. 


"Memang belum ada (peningkatan), tapi memang ada yang sampai kalau kita ratakan memang ada masih yang 1,5 hari, tapi memang kalau kita cek ke hotel masih lebih banyak yang 1 malam, di hotel tertentu ada yang sampai 2-3 malam. Tapi karna jumlah pertumbuhan akomodasi semakin meningkat," ujar Tetti Naibaho.


Dijelaskannya, karena pertumbuhan akomodasi semakin meningkat maka wisatawan semakin tersebar lokasi penginapan dan angka pembagian rata-ratanya juga semakin banyak.

"Iya, 1,5 karena itu tadi pertumbuhan akomodasi kan jauh meningkat begitu, jadi harus dibagi jumlah akomodasi kan," jelasnya.


Terkait pengelolaan objek wisata Waterfront City Pangururan dan Tele telah dibentuk tim sementara karna belum ada penyerahan aset sah pariwisata secara keseluruhan.  (Gb-Ferndt01)