Pemkab Samosir resmikan Puskesmas Buhit baru, (31/1/2025) photo ist/gb |
Sebagai upaya peningkatan layanan akses dan peningkatan kualitas kesehatan bagi masyarakat, Pemkab Samosir melakukan pembangunan gedung puskesmas baru dengan anggaran dari Kementerian Kesehatan RI dengan pagu anggaran DAK (Dana Alokasi Khusus) sebesar Rp 8,2 miliar.
Gedung Baru Puskesmas Buhit dibangun di Desa Pardomuan 1, Kecamatan Pangururan dan diresmikan pada Jumat, (31/01/2025).
Usai peresmian, Kadis Kesehatan dr Dina Hutapea menjelaskan pembangunan pengembangan Puskesmas Buhit untuk peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat khususnya di Kecamatan Pangururan yang memiliki wilayah luas yaitu 174 km persegi dan jumlah penduduk yang cukup padat mencapai 35.000 jiwa lebih.
"Rata-rata pasien 100-150 pasien di Puskesmas Buhit yang lama, pengembangan ini guna mencegah menurunnya pelayanan kesehatan mengingat kondisi bangunan dan lahan yang tidak memadai," kata dr Dina.
Ditambahkannya, pihaknya akan langsung mengoperasikan dan mengadakan sosialisasi kepada penduduk sekitar sesuai dengan cakupan wilayah. Maka ia meminta perlunya perhatian khusus untuk penanganan listrik dan jalan menuju puskesmas.
"Perlu perhatian listrik dan perbaikan jalan untuk memaksimalkan fungsi puskemas ini dan semoga kehadiran puskesmas membawa perubahan dan manfaat besar bagi kesehatan masyarakat," tutup Dina Hutapea
Turut hadir Ketua DPRD Samosir Nasip Simbolon, Anggota DPRD Marco C. Simbolon, Kasat Binmas Polres Samosir, Sekdakab Samosir Marudut Tua Sitinjak, Kasi Intel Kajari Samosir Richard N. Simaremare, Kadis Kesehatan Dina Hutapea, Kadis Kominfo Immanuel Sitanggang, Kadis PUTR Rudimanto Limbong, Kadis PM PTSP Pilipi Simarmata, Direktur RSUD Hadrianus Sinaga Iwan H. Sihaloho dan beberapa pimpinan OPD lainnya.
Bupati Samosir Vandiko T. Gultom mengatakan pembangunan gedung baru guna menunjang pelayanan Puskesmas Buhit Pangururan.
"Ini menjadi puskesmas yang terindah di Samosir. Saya harap bangunan baru ini berbanding lurus dengan keindahan pelayanan nantinya. Segera dioperasikan dibarengi dengan pelayanan yang ramah, prima kepada masyarakat, kita manfaatkan sebaik mungkin," kata Vandiko.
Menurutnya, akan lebih baik jika Gedung baru puskesmas tersebut diusulkan menjadi unit tersendiri karena melihat beban Puskesmas Buhit sudah diluar kapasitas.
"Harapan saya gedung baru puskesmas ini bisa menjadi unit tersendiri dan semoga dengan pembangunan gedung baru ini dapat meningkatkan pelayanan kesehatan serta meningkatkan roda perekonomian di Desa Pardomuan I," ucap Vandiko.
Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Samosir Nasib Simbolon, mengapresiasi pembangunan gedung baru puskesmas dalam pengembangan layanan kesehatan. Menurutnya pembangunan sarana prasarana layanan kesehatan diseluruh wilayah Samosir harus ditingkatkan, baik polindes, poskesdes dan puskemas.
"Dalam pengoperasian puskesmas, agar mengandalkan SDM yang berkualitas," ujar Nasib Simbolon.
Diakuinya, banyak pembangunan terkendala akibat pembebasan lahan, untuk itu Nasib mengucapkan terima kasih kepada Pomparan Op. Raja Hinoma Naibaho Siagian atas kesediaan memberikan lahan.
Sebagai pemilik lahan yang menghibahkan tanah tempat pembangunan Puskesmas Buhit yang baru ini, Pomparan Op. Raja Hinoma Naibaho Siagian secara resmi memberikan sertifikat tanah puskesmas baru secara langsung kepada Bupati Samosir.
Mewakili Pomparan, A. Rikki Naibaho berharap agar bangunan puskesmas dapat dipergunakan dengan baik.
"Keluarga Pomparan Op. Raja Hinoma Naibaho Siagian memberikan lahan sebagai hibah, kami iklas, kiranya dapat dipergunakan dengan baik untuk melayani masyarakat," pungkas A. Rikki Naibaho.
(Gb-Ferndt/reel)