 |
| JMT Pandiangan bersama Paslon Energi Baru dan rombongan |
GREENBERITA.com- Tokoh anak rantau JMT Pandiangan mengundang pasangan Energi Baru Samosir Freddy Paulus Situmorang dan Andreas Bolivi Simbolon makan siang sembari berdialog bersama warga Kecamatan Sitiotio, Rabu (16/10/2024).
JMT Pandiangan bercerita bahwa selama ini Kecamatan Sitiotio dikenal sebagai kecamatan tertinggal di Kabupaten Samosir. Bahkan, beberapa orang menyebutnya sebagai tempat 'pembuangan' bagi PNS di kabupaten tersebut.
JMT Pandiangan sebagai seorang perantau asal Desa Sabulan dikenal merupakan pensiunan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) di salah satu provinsi di Kalimantan.
"Secara khusus saya memberikan pesan kepada pasangan calon bupati nomor urut 1, Freddy Paulus Situmorang dan Andreas Simbolon, untuk tetap menjaga sikap santun. Jika Tuhan berkenan, kita berharap pasangan ini mampu memimpin Kabupaten Samosir dengan merangkul semua lapisan masyarakat," ujar JMT Pandiangan.
JMT juga berpesan kepada warga yang hadir untuk terus menjaga persatuan dan kesatuan dalam perhelatan Pilkada Samosir 27 November mendatang.
"Dalam pemilihan, pasti ada yang menang dan kalah, namun jangan sampai terjadi perpecahan di antara kita," pinta JMT Pandiangan.
Selain itu, JMT mengingatkan warga Samosir agar tidak tergoda dengan praktik politik uang (money politics).
"Bahwa kecintaan pada kemajuan dan pembangunan harus menjadi prioritas utama dalam pilkada ini," jelas JMT Pandiangan.
Menurutnya, tanpa persatuan dan kesatuan, pembangunan tidak akan berjalan dengan baik.
"Oleh karena itu, saya mengajak warga untuk bersatu dan mendukung kemenangan pasangan Freddy Paulus Situmorang-Andreas Simbolon (pada Pilkada Samosir)," tegasnya.
Sebagai Ketua Asosiasi Pengusaha Sawit di Pulau Borneo, JMT Pandiangan menceritakan kisah perjalanannya, mulai dari keberangkatannya dari Desa Sabulan pada tahun 1973 menuju Kalimantan.
"Ayah saya dulu hanya berpesan satu hal, yaitu tunjukkan bahwa kamu adalah orang baik dan bisa sukses di perantauan," kenangnya.
Acara ini diinisiasi oleh JMT karena kerinduannya terhadap kemajuan pembangunan di Kabupaten Samosir, khususnya di Kecamatan Sitiotio.
Ia juga menyatakan keyakinannya bahwa Freddy Paulus Situmorang, sebagai putra asli Desa Buntu Mauli di Kecamatan Sitiotio, mampu menjalankan pembangunan yang merata di seluruh Samosir.
"Jangan seperti rezim saat ini yang memamerkan kesombongan, keangkuhan, dan dendam, yang pada akhirnya membawa dampak buruk," pungkas JMT.
Sementara itu, Energi Baru Samosir yang juga Calon Bupati Samosir Nomor 1, Freddy Paulus Situmorang menyatakan apresiasinya atas dukungan dari tokoh anak rantau dari Sitiotio Kabupaten Samosir yang sukses di perantauan.
"Kita tak menduga telah diundang untuk berdialog dan makan siang oleh orangtua kami yang bijaksana Amang JMT Pandiangan, ini sebuah kehormatan bagi kami," ujar Freddy Situmorang.
Dirinya bersyukur mendapatkan nasihat dan dukungan dari JMT Pandiangan, seorang tokoh masyarakat Samosir yang telah sukses di perantauan namun tetap memikirkan bonapasogit kabupaten Samosir.
"Itulah kerendahan hati Amang JMT Pandiangan, walaupun telah sukses di perantauan, tapi tetap memikirkan kebaikan dan peningkatan kesejahteraan rakyat Samosir khususnya kecamatan Sitiotio," jelasnya.
Dirinya berkomitmen akan melakukan seluruh nasihat JMT Pandiangan dan rakyat Sitiotio terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Samosir pada Pilkada Samosir mendatang.
"Semua nasihat orangtua kami tadi adalah baik untuk kami laksanakan sembari memohon doa beliau dan rakyat Samosir khususnya warga Sitiotio agar dapat memenangkan pasangan Bupati Samosir Nomor 1 pada Pilkada Samosir mendatang," pungkas Freddy Situmorang didampingi Andreas Bolivi Simbolon.
(Gb-Riswan11)
