Ilustrasi Gambar Berpuasa |
GREENBERITA.com- Faktanya, umat kristiani juga memiliki beberapa jenis puasa yang diajarkan oleh Kitab Suci agama Kristen. Dimana puasa ini bertujuan untuk meningkatkan iman dan semakin mendekatkan diri kepada Tuhan Yesus Kristus. Dan dalam pelaksanaan puasa tidak boleh diketahui oleh orang lain, yang artinya puasa benar-benar dilakukan hanya sebagai hubungan pribadi kita dengan Tuhan.
Sampai sekarang masih banyak umat Kristiani yang bingung dan tidak paham mengenai puasa ini dan cara menjalankannya. Berikut jenis-jenis puasa yang dikutip dari IDN TIMES.
1. Puasa Yesus
Puasa Yesus dilakukan selama 40 hari dan 40 malam dan selama berpuasa tidak makan dan tidak minum apa pun. Puasa Yesus dijelaskan dalam kitab (Lukas 4:1-2) di sana dikatakan bahwa "Yesus, yang penuh dengan Roh Kudus, kembali dari sungai Yordan, lalu dibawa oleh Roh Kudus ke padang gurun. Di situ Ia tinggal empat puluh hari lamanya dan dicobai Iblis. Selama di situ Ia tidak makan apa-apa dan sesudah waktu itu Ia lapar".
2. Puasa Musa
Puasa musa merupakan puasa yang dilakukan selama 40 hari dan 40 malam, dalam pelaksanaanya tidak makan dan tidak minum apa pun.Puasa musa ini dijelaskan dalam kitab "Keluaran 24:16" dan kitab "Keluaran 34:28" yang berbunyi "Kemuliaan TUHAN diam di atas gunung Sinai, dan awan itu menutupinya enam hari lamanya; pada hari ketujuh dipanggil-Nyalah Musa dari tengah-tengah awan itu. Dan Musa ada di sana bersama-sama dengan TUHAN empat puluh hari empat puluh malam lamanya, tidak makan roti dan tidak minum air, dan ia menuliskan pada loh itu segala perkataan perjanjian, yakni Kesepuluh Firman".Jadi puasa musa ini merupakan puasa ketika Tuhan Yesus memberikan 10 firman kepada Musa dalam 2 loh batu di Gunung Sinai.
3. Puasa Daud
Puasa Daud merupakan puasa yang dilakukan selama 7 hari tidak makan tetapi minum dan semalaman berbaring di tanah untuk berdoa.Puasa Daud ini dijelaskan dalam kitab 2 Samuel 12:16 yang bunyinya "Lalu Daud memohon kepada Allah oleh karena anak itu, ia berpuasa dengan tekun dan apabila ia masuk ke dalam, semalam-malaman itu ia berbaring di tanah".
4. Puasa Daniel
Puasa Daniel merupakan puasa yang dilakukan selama 10 hari tidak makan makanan yang sedap-sedap. Dan selama 10 hari hanya makan sayur dan minum air putih saja. Dan dalam puasa Daniel kita harus berdoa dan berpuasa, serta berkabung selama 21 hari.Untuk lebih jelasnya puasa Daniel ini dijelaskan dalam kitab (Daniel 1:12), yang berbunyi "Adakanlah percobaan dengan hamba-hambamu ini selama sepuluh hari dan biarlah kami diberikan sayur untuk dimakan dan air untuk diminum; Selain berdoa dan berpuasa juga harus berkabung selama 21 hari seperti yang dijelaskan dalam kitab (Daniel 10:2-3) yang berbunyi "Pada waktu itu aku, Daniel, berkabung tiga minggu penuh: makanan yang sedap tidak kumakan, daging dan anggur tidak masuk ke dalam mulutku dan aku tidak berurap sampai berlalu tiga minggu penuh".
5. Puasa Ester
Puasa ester adalah puasa yang dilakukan selama 3 hari dan 3 malam tidak makan dan tidak minum. Dan selama puasa biasanya berada di suatu tempat untuk berdoa.Puasa Ester ini dijelaskan dalam kitab Ester 4:16 yang bunyinya "Pergilah, kumpulkanlah semua orang Yahudi yang terdapat di Susan dan berpuasalah untuk aku; janganlah makan dan janganlah minum tiga hari lamanya, baik waktu malam, baik waktu siang. Aku serta dayang-dayangku pun akan berpuasa demikian, dan kemudian aku akan masuk menghadap raja, sungguhpun berlawanan dengan undang-undang; kalau terpaksa aku mati, biarlah aku mati.
6. Puasa Elia
Puasa Elia adalah puasa untuk berjalan kaki selama 40 hari dan 40 malam.Puasa Elia lebih jelas di catat dalam kitab (1 Raja-Raja 19:8) yang bunyinya "Maka bangunlah ia, lalu makan dan minum, dan oleh kekuatan makanan itu ia berjalan empat puluh hari empat puluh malam lamanya sampai ke gunung Allah, yakni gunung Horeb".
7. Puasa Ayub
Puasa Ayub merupakan puasa yang dilakukan selama 7 hari dan 7 malam tidak berbicara sama sekali.Penjelasan mengenai puasa Ayub ini dicatat dalam kitab (Ayub 2:13) yang berbunyi "Lalu mereka duduk bersama-sama dia di tanah selama tujuh hari tujuh malam. Seorang pun tidak mengucapkan sepatah kata kepadanya, karena mereka melihat, bahwa sangat berat penderitaannya".
8. Puasa Niniwe
Puasa Niniwe merupakan puasa yang dilakukan untuk memohon pengampunan kepada Allah, supaya Niniwe mendengarkan doa mereka. Puasa Niniwe ini dilakukan selama 40 hari dan 40 malam tidak makan dan tidak minum serta tidak berbuat sesuatu yang jahat.Penjelasan mengenai puasa Niniwe ini dicatat dalam kitab (Yunus 3:7-9) yang bunyinya "Lalu atas perintah raja dan para pembesarnya orang memaklumkan dan mengatakan di Niniwe demikian: "Manusia dan ternak, lembu sapi dan kambing domba tidak boleh makan apa-apa, tidak boleh makan rumput dan tidak boleh minum air. Haruslah semuanya, manusia dan ternak, berselubung kain kabung dan berseru dengan keras kepada Allah serta haruslah masing-masing berbalik dari tingkah lakunya yang jahat dan dari kekerasan yang dilakukannya. Siapa tahu, mungkin Allah akan berbalik dan menyesal serta berpaling dari murka-Nya yang bernyala-nyala itu, sehingga kita tidak binasa".
Setelah membaca penjelasan di atas, sudah paham bukan bahwa puasa dalam umat Kristiani itu bermacam-macam. Ada puasa yang mengkhususkan kita untuk berdoa memohon pengampunan dosa juga. Tetapi intinya puasa itu bertujuan untuk membangun hubungan yang semakin intim dengan Tuhan Yesus Kristus.
(Gb-Ribka04)