GM PLN UIP SBU Hening Kyat Pamungkas didampingi salah satu Srikandi PLN yakni Team Leader K3L PLN UPP SBU 3 Lisa Fitri Simorangkir, saat menjelaskan tentang bahaya listrik di kegiatan Srikandi Movement 2023/foto : ist
GREENBERITA.com-Medan || Sama seperti halnya pegawai laki-laki, tidak ada perbedaan tugas bagi pegawai perempuan PT PLN (Persero) yang dikenal dengan sebutan Srikandi.
Srikandi PLN juga dituntut mampu menjalankan tugasnya masing-masing sesuai tupoksi yang diamanahkan kepadanya.
Pemandangan itu yang terlihat saat srikandi PLN UIP SBU melakukan sosialisasi bahaya listrik di depan para penggerak PKK Kecamatan Medan Selayang di momen Srikandi PLN Movement 2023, bertema Peningkatan Kesehatan Ibu dan Anak Dalam Rangka Penurunan Anak Stunting yang berlangsung di areal Mini Soccer, Jalan Ngumban Surbakti, Kecamatan Medan Selayang, Rabu (6/12/2023)
Team Leader K3L PLN UPP SBU 3 Lisa Fitri Simorangkir sebagai salah satu srikandi dalam paparannya menyampaikan tentang bahaya listrik yang harus dipahami masyarakat pelanggan. Terutama di musim hujan saat ini.
Ia mengimbau agar masyarakat senantiasa waspada mengingat kerap terjadinya pohon tumbang dan banjir yang mengancam.
"Jika masyarakat melihat atau mengetahuinya, kami mengimbau untuk segera melaporkannya kepada pihak PLN terdekat atau segera melapor melalui aplikasi New PLN Mobile. Apalagi di musim hujan yang rentan banjir saat ini. Ingat, air adalah media yang mengalirkan listrik dengan baik sehingga sangat membahayakan jika tidak segera ditangani," imbaunya.
Menimpali hal tersebut, GM PLN UIP SBU Hening Kyat Pamungkas mengatakan, untuk segala informasi tentang kelistrikan, yang telah terintegrasi.
"Sekarang masyarakat pelanggan listrik tidak perlu repot-repot mendatangi kantor PLN atau menelepon call centre 123, karena cukup dengan aplikasi New PLN Mobile, pelanggan cukup menyampaikan keluhannya, maka petugas akan segera datang. Apa yang disampaikan pelanggan ini juga sudah terintegrasi sampai ke Direksi PLN," terangnya.
Dengan aplikasi New PLN Mobile juga, sambung Hening, pelanggan juga akan dimudahkan dalam pemasangan baru, tagihan listrik, pembelian token listrik prabayar dan berbagai hal lain terkait elektrifikasi. (Aa)