Notification

×

Iklan

Iklan

Buka Lomba Pidato Bahasa Simalungun bersama PMS Sianțar, Walikota: Bahasa Daerah Cermin dan Identitas Budaya Bangsa

11 Nov 2023 | 08:47 WIB Last Updated 2023-11-11T01:47:15Z

 



GREENBERITA.com- Wali Kota Pematang Siantar dr Susanti Dewayani SpA mendukung Raja Siantar, Sangnaualuh Damanik menjadi Pahlawan Nasional. Selain itu, dr Susanti mengatakan Tugu Raja Sangnaualuh Damanik akan dibangun di tahun 2024.


Demikian disampaikan dr Susanti saat membuka Lomba Pidato Bahasa Simalungun Tingkat SMA/SMK dan Mahasiswa yang diselenggarakan Partuha Maujana Simalungun (PMS) Kota Pematang Siantar dengan Yayasan Raja Sangnaualuh Damanik dan Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Wilayah VI, di Lapangan Parkir Pariwisata, Jalan Merdeka, Jumat (10/11/2023).


Dalam sambutannya, dr Susanti mengatakan menyampaikan, merupakan tugas dan tanggung jawab bersama untuk menghidupkan, mengembangkan, dan melestarikan Bahasa Simalungun dari generasi ke generasi.


“Kita tahu bahasa merupakan cermin dari identitas budaya bangsa kita. Sehingga kita harus berupaya menjaga dan melestarikan bahasa, khususnya Bahasa Simalungun agar tidak tergerus oleh zaman. Jangan sampai Bahasa Simalungun hilang, karena itu yang menandakan identitas kita sebagai masyarakat Tanah Simalungun,” sebut dr Susanti.  


Tidak lupa, dr Susanti menyampaikan apresiasi kepada PMS dan Yayasan Raja Sangnaualuh Damanik serta UPTD Cabdis Pendidikan Wilayah Sumut VI atas terselenggaranya kegiatan tersebut. 


Bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan ke-78 Tahun 2023, dr Susanti mendukung penuh disematkannya gelar Pahlawan Nasional kepada Raja Sangnaualuh Damanik yang memiliki delapan Poda (Nasehat).


“Insya Allah, kita terus perjuangkan dan lengkapi kekurangan untuk Raja Sangnaualuh Damanik,” sebut dr Susanti.


Masih kata dr Susanti, di tahun 2024, tugu Raja Sangnaualuh Damanik bakal dibangun. Ia pun memohon kerjasama dan dukungan semua pihak, baik pewaris Raja Sangnaualuh Damanik, PMS, Yayasan Raja Sangnaualuh Damanik, IKEIS, dan ormas. Sehingga tugu tersebut dapat berdiri dengan megah di Kota Pematang Siantar.


“Proses ini akan kita kawal terus sampai tuntas. Untuk itu mohon kerja sama dan doa kita semua,” katanya. 


Sementara itu, Evra Sassky Damanik selaku Ketua Yayasan Raja Sangnaualuh Damanik menyampaikan kerinduan masyarakat simalungun agar gelar Pahlawan Nasional dapat disematkan pada Raja Sangnaualuh Damanik.


Ia juga mengapresiasi dr Susanti yang begitu intens dan konsisten memberdayakan masyarakat Simalungun dan mendukung penuh setiap kegiatan etnis budaya Simalungun.


Kepala UPTD Cabdis Pendidikan Provinsi Sumut Wilayah VI, Juhri Bintang, juga turut mengapresiasi perhatian dan konsistennya dr Susanti terhadap pelestarian budaya Simalungun.


“Beliau ini, Ibu Wali Kota dr Susanti terbaik, yang komitmennya diperlihatkan dalam setiap event-event budaya Simalungun dan masyarakat Simalungun,” terangnya


Ia menambahkan, Lomba Pidato Bahasa Simalungun diharapkan dapat memberikan manfaat dan merawat eksistensi budaya dan adat Simalungun.


Turut Hadir, pewaris Raja Sangnaualuh Damanik, pengurus Yayasan Raja Sangnaualuh Damanik, PMS Kota Pematang Siantar, sejumlah pimpinan OPD, serta camat. 



(Gb-Alex03)