Notification

×

Iklan

Iklan

Menteri Pertanian Hilang, Wamentan: Kita Masih Cari Keberadaan Pak Menteri SYL

4 Okt 2023 | 09:15 WIB Last Updated 2023-10-04T02:15:27Z
Masih di cari keberadaan Mentri Pertanian


GREENBERITA.com- Pada acara rapat terbatas terkait mitigasi dampak fenomena el nino yang dipimpin Presiden RI Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (3/10/2023), tidak tampak tidak hadir Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).



Yang hadir mewakili Kementerian Pertanian adalah Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi. 


Menjadi pertanyaan publik, di mana posisi Mentan saat ini?


"Betul sampai hari ini kita terus mencari keberadaan pak menteri karena sampai detik ini kita belum ada kabar mengenai keberadaan pak menteri sampai hari ini," ujar Harvick di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (3/10/2023) seperti dilansir dari CNBC Indonesia.



Seperti diketahui, SYL sedang menjadi sorotan publik seiring langkah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyelidik kasus dugaan korupsi di Kementan. Dikabarkan SYL sedang berada di Spanyol untuk melakukan kunjungan kerja saat KPK menggeledah rumah dinasnya.


"Kalau dari Spanyol, informasi terakhir yang kami terima itu memang berbarengan dengan beberapa pejabat eselon kami. Ada eselon 1, ada yang ikut tiga orang, juga eselon 2 yang ikut kunjungan kerja pak menteri juga beberapa staf. Kembali ke tanah airnya ini memang masing-masing karena mungkin tiket juga terbatas. Alhasil terpisah," kata Harvick.


Saat ditanya apakah ada indikasi SYL kabur, dia membantah dengan mengatakan, "Wah Insya Allah sih nggak ya. Kita doakan sama-sama agar masalah ini selesai."


Harvick pun belum bisa menjawab apakah posisi SYL sudah di Indonesia atau belum.


"Ini kita belum tahu ini posisinya terakhirnya. Belum ada kontak sama sekali," ujarnya.


Sementara itu, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna H. Laoly mengatakan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) masih berada di luar negeri dan belum kembali ke Indonesia usai melakukan kunjungan kerja di Eropa.


"Belum, belum, (Syahrul Yasin Limpo) belum masuk (Indonesia)," kata Yasonna di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (3/10/2023).



Yasonna menjelaskan pihaknya belum menerima surat pencegahan bepergian ke luar negeri atas Syahrul Yasin Limpo dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sehingga, lanjut Yasonna, belum ada upaya kerja sama dari negara lain untuk mencari keberadaan mantan gubernur Sulawesi Selatan itu.


Senada dengan Yasonna, Direktur Jenderal (Dirjen) Imigrasi Kemenkumham Silmy Karim mengatakan Syahrul Yasin Limpo belum termonitor kembali ke Indonesia berdasarkan sistem imigrasi. 


Silmy merinci Syahrul Yasin Limpo meninggalkan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Banten, pada tanggal 24 September 2023, ke Doha, Qatar, dalam rangka transit, sebelum menuju Roma, Italia.



(Gb-Ferndt01)