GREENBERITA.com - Kylian Mbappe tampil sensasional di musim lalu, mencetak 41 gol dan memberikan 10 assist dalam 43 pertandingan di seluruh kompetisi. Dia memiliki satu tahun tersisa di kontraknya dengan PSG tetapi telah memberi tahu mereka bahwa dia tidak akan memperpanjangnya.
Penyerang asal Paris itu bisa mengikuti jejak pahlawannya Cristiano Ronaldo. Tidak hanya dengan bergabung dengan Real Madrid tetapi juga dengan tinggal di mansionnya.
Laporan yang berkembang di Spanyol mengklaim bahwa Real Madrid yakin akan menyelesaikan kesepakatan untuk pemain berusia 24 tahun itu sebelum pramusim dimulai. Transfer itu bisa menelan biaya sekitar €200 juta dan itu akan mengakhiri pengejaran jangka panjang Los Blancos untuk kapten Prancis tersebut.
Ibu sekaligus agen Kylian Mbappe mendapat kecaman terkait transfer sang anak, Ibu Kylian akan menjadi penghalang pindahnya Kylian ke Real Madrid.
Mbappe akan dijual pada musim panas ini setelah menolak mengaktifkan opsi 12 bulan dalam kontraknta dengan PSG. Kontrak striker itu sekarang tinggal satu tahun lagi dan keputusan itu membuat pemilik PSG, Keluarga Kerajaan Qatar, marah.
"Saya menilai dia akan mencoba Premier League, tetapi saat ini, saya tidak melihat tim lain selain Manchester City yang akan menariknya.
"Ini bukan waktu yang tepat baginya untuk datang ke Premier League. Dia harus menunggu Chelsea kembali ke level teratas sebelum dia mempertimbangkan untuk pindah ke Inggris."
Real Madrid dan Liverpool disebut-sebut sebagai pelamar Mbappe. Namun, PSG menginginkan €200 juta untuk menjual Mbappe.
Agen Yvan La Mee menegaskan situasinya bisa ditangani jauh lebih baik oleh ibu dan agen Fayza Lamari.
"Menjadi agen bukanlah pekerjaan ibu Kylian Mbappe. Dia tidak memiliki kemampuan untuk bertindak. Ada kenyataan, Anda harus melakukan apa yang Anda tahu bagaimana melakukannya. Saya ingin membuat restoran tetapi saya tidak melakukannya," katanya.
'Saya menjaga anak saya' dan ada yang 'Saya menawarkan jasa saya kepada 20, 30, 100 pemain'. Sebagai agen, kami adalah orang-orang yang melakukan operasi.
Saya yakin jika Kylian Mbappe punya seorang agen pada saat negosiasi dengan Real Madrid dua tahun lalu, dia sudah ada di sana," lanjut agen Ferland Mendy itu.
“Ketika Anda tidak memiliki kebiasaan, ketika Anda berbicara dengan seorang pelatih dari klub bersejarah seperti seseorang yang sudah lama Anda kenal, itu mungkin tidak akan berhasil," lanjutnya.
"Saya tidak tahu bagaimana menangani situasi untuk sampai ke sana. Dia masih di Paris dan jelas dia tidak senang berada di sana.
Mantan pemain Chelsea, Florent Malouda, percaya Mbappe pada akhirnya akan merapat ke Real Madrid. Apalagi, Kylian Mbappe diketahui punya impian untuk bermain di Santiago Bernabeu.
"Bagi saya, hanya masalah waktu sebelum dia bermain untuk Real Madrid," kata Malouda kepada Genting Casino.
"Dia memiliki keinginan untuk mengenakan kemeja putih karena dia menyukai mereka ketika dia masih muda," lanjutnya.
Kylian Mbappe mengaku masih betah berseragam Paris Saint-Germain, dan belum berminat hengkang ke klub lain, termasuk Real Madrid. Namun, Mbappe diprediksi tak akan lama lagi bakal bergabung ke Madrid.
Masa depan bintang Timnas Prancis itu bersama PSG masih diragukan. Pasalnya, Kylian Mbappe telah mengirim surat formal ke Les Parisiens untuk tidak mengaktifkan perpanjangan kontraknya.
(GB-RizalDM)