"Kami Ingin melihat penanganan pariwisata, penanggulangan bencana dan program kerja di Samosir yang selanjutnya akan diterapkan di Tulung Agung," ujar Bupati Tulung Agung, Maryoto Birowo.
Diterima oleh Wakil Bupati Samosir, Martua Sitanggang yang didampingi Asisten II Pemkab Samosir Hotraja Sitanggang, menyambut baik dan mengapresiasi kunjungan Bupati Tulung Agung ke Samosir.
"Selamat datang di Kabupaten Samosir, titik nol peradaban suku Batak, merupakan suatu kehormatan bagi kami atas kunjungan ini," ucap Martua Sitanggang.
Dijelaskannya, bahwa Kabupaten Samosir memiliki potensi pariwisata didukung kondisi strategis yang dikelilingi Danau serta memiliki beberapa objek wisata yang sudah viral seperti Bukit Sibea-bea, Bukit Holbung, Menara Pandang Tele pasir putih, Arboretum Aek Natonang, Togaraja, Sigulatti, Air Terjun Efrata.
"Dalam pengembangan pariwisata, telah ditetapkan 54 desa wisata untuk lebih mendongkrak peran masyarakat dalam kepariwisataan Kabupaten Samosir yang pada akhirnya akan bermuara pada peningkatan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat, penetapan sebanyak 54 Desa wisata juga sebagai pedoman menyusun rencana induk pengembangan objek wisata di Kabupaten Samosir," jelas Martua Sitanggang.
Lebih lanjut, Martua Sitanggang menyampaikan potensi bencana di Kabupaten Samosir antara lain, banjir bandang, longsor, angin puting beliung, kekeringan, kebakaran hutan dan lahan.
"Untuk mengantisipasi bencana tersebut, Pemkab Samosir melakukan upaya pemantauan resiko bencana, pengembangan budaya sadar bencana dengan membentuk kelompok tani peduli api, taruna siaga bencana (Tagana), tim reaksi cepat (TRC) dan Satuan Tugas pencegahan dan penanggulangan bencana kebakaran hutan dan lahan," terang Martua Sitanggang.
Dengan sarana dan prasarana yang ada, Pemkab Samosir juga selalu menjalin koordinasi dengan pemerintah propinsi bilamana terjadi kebakaran hutan dan bencana besar yang menimpa masyarakat.
Wabup berharap antara Pemkab Samosir dan Tulung Agung dapat saling berbagi informasi, inovasi untuk kemajuan bersama.
"Semoga antara Pemkab Samosir dan Tulung Agung terjalin kerjasama yang baik. Semoga momentum ini menjadi media untuk bisa saling bertukar informasi, inovasi, wawasan dan pengetahuan untuk kemajuan bersama," ucap Martua Sitanggang mengakhiri sambutannya.
Sementara iru, Bupati Tulung Agung, Maryoto Birowo menyampaikan, kondisi geografis Samosir dan Tulung Agung ada kemiripan sehingga cocok untuk saling bertukar ide.
"Kami ingin melihat pariwisata Samosir dan program yang diterapkan. Bertukar informasi dan pengetahuan tentang pariwisata Pemkab Samosir yang lebih spesifik," kata Maryoto Birowo.
Maryoto mengatakan, perlu menciptakan hubungan kerjasama sehingga tercipta langkah-langkah yang preventif untuk kemajuan kedua Kabupaten.
Bupati Tulung Agung juga mengajak jajaran Pemkab Samosir untuk berkunjung dan melihat secara langsung kondisi dan potensi di Kabupaten Tulung Agung.
Wabup, Martua Sitanggang bersama Asisten II, Hotraja Sitanggang menyerahkan cindera mata sembari memberikan ulos (Mangulosi) Bupati Tulung Agung. Pemberian ulos ini sebagai ucapan terima kasih dan cara menghargai tamu dengan harapan diberikan rejeki dan panjang umur.
(Gb-Aksel02)
