Mobil Jon Erikson saat tabrak tiang reklam
SIANTAR, GREENBERITA.com || Satu unit mobil jenis Toyota Avanza warna hitam BK 1401 WC yang melaju kecepatan tinggi menghantam tiang baliho di depan Toko Prima JayaSteel Jalan Gereja, Kelurahan Martimbang, Kecamatan Siantar Selatan, Rabu (11/11) pagi sekira jam 03.00 WIB.
“Jam 09.30 WIB tadi, pengemudi atas nama Jon Erikson Sinaga (43) warga Jalan Melanthon Siregar Gang Barito, Kelurahan Marihat Jaya, Kecamatan Siantar Marimbun, meninggal dirumah sakit Tentara setelah sempat dirawat,” ujar Kasat Lantas AKP Muhammad Hasan.
Informasi yang dihimpun dari NewsCorner, Hasan menuturkan, mobil tersebut tidak hanya ditumpangi Jon Erikson Sinaga. Ada penumpang lainnya yang juga ikut mengalami luka gugus. Yakni seorang wanita, Farmisa (24) warga Jalan Mesjid N0 32, Kelurahan Timbang Galung, Kecamatan Siantar Barat, Kota Siantar.
“Penumpangnya hanya luka gugus, dia sudah dirawat di rumah sakit tentara juga. Saat terjadinya tabrakan, kedua korban tersebut langsung dievakuasi warga kerumah sakit dan baru dikabarkan ke kita subuh hari tadi,” paparnya dikonfirmasi lewat sambungan telepon.
Lebih lanjut dikatakan Hasan, berdasarkan dari olah tempat kejadian perkara (TKP). Jon Erikson Sinaga (pengemudi-red) yang sudah meninggal dunia itu melaju dalam kecepatan tinggi. Sehingga tidak mampu mengendalikan laju mobilnya hingga menabrak tiang.
“Mobil bergerak dari arah simpang dua menuju arah Jalan Gereja. Sampai di TKP, mobil langsung menabrak tiang. Adapun luka yang dialami pengemudi yang tewas terdapat dibagian dagu dan bagian dada. Kuat dugaan, dadanya juga ikut terbentur keras ke arah setir mobil,” katanya.
Masih kata AKP Muhhamad Hasan menerangkan, kondisi mobil rusak berat itu sudah diamankan dan dibawa kekantor unit laka lantas Mako Polsek Siantar Utara. Lalu mengaku, selain korban jiwa dan korban luka-luka. Pihaknya juga menafsir jika kerugian materil ditaksir mencapai Rp 30 Juta.
“Bagian depan mobil mengalami ringsek karena benturan keras dengan tiang baliho. Selain kita amankan, mobil korban kita tahan untuk proses hukum selanjutnya. Kita himbau buat pengendara baik roda dua dan lebih agar selalu tetap berhati-hati. Ingat, ada keluarga yang menanti kita dirumah,” harapnya.
(gb-ars/rel)
