Balon Bupati Samosir, Vandiko Timoteus Gultom, ST |
SAMOSIR,GREENBERITA.com- Bakal calon Bupati Samosir Vandiko Timoteus Gultom, ST menyampaikan rasa prihatinnya atas pemberitaan seorang petugas PPS (Panitia Pemungutan Suara) Pilkada Samosir terpapar Covid-19 setelah dilakukan tes PCR Swab di RSUD Tarutung.
Pernyataan itu disampaikan Vandiko Gultom ketika dikonfirmasi greenberita pada Rabu, 08 Juli 2020 melalui selulernya.
"Saya turut prihatin atas terpaparnya Covid-19 seorang petugas PPS Pilkada Samosir nanti, saya bersama seluruh sahabat dan keluarga besar Vandiko Gultom mendoakan beliau agar cepat sembuh dan dapat bertugas kembali," ujar Vandiko Gultom.
Tokoh Milenial Samosir ini juga memberikan support dan semangat kepada seluruh penyelenggara pilkada Samosir dibawah naungan KPU Samosir.
"Tetaplah semangat dalam menyelenggarakan pilkada Samosir yang berkualitas dan berintegritas demi perubahan Samosir yang baik, namun tetap melaksanakan protokol kesehatan yang ada," ujar Vandiko Gultom memberikan semangat.
Selain kepada penyelenggara pemilu Samosir, Vandiko Gultom juga memberikan dukungan penuh kepada seluruh petugas perbatasan Samosir yang tanpa kenal lelah terus menjaga Samosir terhindar dari Covid-19.
"Saya juga memberikan dukungan dan apresiasi tinggi kepada petugas di seluruh perbatasan Samosir yang tetap setia menjaga Samosir dari masuknya Covid-19. Jangan patah semangat, tetaplah teguh menjaga kami rakyat Samosir ini," ucap Vandiko Gultom.
Sebagai bentuk dukungan, Vandiko Gultom merencanakan akan hadir mengunjungi petugas perbatasan untuk memberikan dukungan moril sambil menampung aspiriasi para petugas diperbatasan Samosir tersebut.
Sebelumnya diberitakan bahwa Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Samosir secara resmi mengkonfirmasi pasien positif Covid-19 pertama di Samosir setelah mengakui adanya 1 (satu) orang pasien positif covid-19 berdasarkan hasil Metode Tes Cepat Molekuler (TCM) l.
Adapun pasien tersebut adalah berinisial WNS, perempuan, usia 40 tahun. Hasil ini merupakan tes secara massal yang dilakukan oleh RSUD Hadrianus Sinaga Pangururan-Samosir terhadap 402 petugas Panitia Pemungutan Suara (PPS) dalam rangka Pilkada Samosir Tahun 2020.
Hal ini disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Rohani Bakara ketika dikonfirmasi tagar pada Selasa, 07 Juli 2020.
"Benar dan saat ini WNS telah menjalani perawatan di RSU Tarutung. Dari hasil penelusuran kontak dari pihak berotoritas, WNS diinformasikan telah melakukan perjalanan ke Kota Medan pada tanggal 13 Juni 2020 dan masuk kategori Orang Tanpa Gejala (OTG)," ujar Rohani Bakara.
Menurut Kadis Kominfo Samosir ini, dugaan sementara WNS terpapar setelah mengadakan perjalanan ke Kota Medan namun demikian GTPP COVID-19 Kabupaten Samosir masih menunggu klarifikasi lanjutan secara resmi.
(gb-ps04)