Keluarga Morhan Simamora tinggal di rumah sangat sederhana di Barisan Kuta Mbellang Desa Karing Kecamatan Berampu Kabupaten Dairi Sumut |
DAIRI, GREENBERITA.com || Keluarga Morhan Simamora beralamat di Barisan Kuta Mbellang Desa Karing Kecamatan Berampu Kabupaten Dairi Sumatera Utara belum pernah menerima bantuan sosial.
Morhan didampingi istri Merida boru Manik, Senin (01/06/2020) menerangkan, mereka tinggal di rumah sangat sederhana berlantai tanah.
Sehari-hari pekerjaannya bertani dan sesekali upahan ke ladang tetangga. Kalau ada lowongan, upah Rp70 ribu per hari , kata Morhan. Menyusul wabah corona, kerja upahan pun tertutup.
Morhan sudah mengajukan protes kepada kepala desa dan camat. Dia memperoleh jawaban agar bersabar.
Tidak ada barang mewah di kediaman ini. Kartu pintar, program keluarga harapan dan bansos lainnya belum pernah dirasakan. Padahal dokumen kependudukan lengkap.
Tetangga Morhan, Padang menyebut, sangat prihatin melihat kondisi kehidupan Morhan. Sesungguhnya, tidak ada alasan bahwa keluarga ini tidak disertakan memperoleh iuran terdampak Covid.
“Tengoklah situasi rumahnya. Menyedihkan” kata Padang.
Informasi yang dilansir dari DairiNews.co, Selain Morhan, 5 keluarga di lingkungan itu juga tidak memperoleh atensi pemerintah. Diantaranya Jekrim Maharaja berstatus masih menumpang di rumah orang tua. Dia tidak tercatat menerima donasi. Mereka melayangkan surat ke Bupati, Eddy Kelleng Ate Berutu guna meminta perhatian. Aspirasi warga dikabarkan sudah disampaikan ke beberapa pihak termasuk anggota DPR RI dan DPRD Dairi.
Kepala Dinas Sosial Gema Shite menyebut, sedang rapat di gedung dewan. Nanti sore kita sharing, tulisnya melalui pesan elektronik.
Sekilas, rumah tersebut berukuran 3 x 4 meter. Bangunan kayu tampak lapuk.
(gb-as/rel)