TAPTENG, GREENBERITA.com || Marselino Manalu (19), warga Desa Sipea-pea, Kecamatan Sorkam Barat, Kabupaten Tapanuli Tengah, meninggal dunia akibat tersengat listrik saat mengambil buah rambutan di depan rumahnya, Minggu (14/6).
Dilansir dari SIB, Kepala Desa Sipea-pea Rinto Simamora membenarkan tewasnya Marselino Manalu akibat tersengat listrik. "Korban meninggal seusai mengambil rambutan," kata Rinto.
Peristiwa naas itu, lanjutnya, terjadi ketika korban mengambil buah rambutan dengan menggunakan egrek (alat pemanen sawit). Egrek tersebut mengenai ke jaringan tegangan menengah yang ada di dekat rambutan.
Berita duka itu juga dibenarkan Kasubbag Humas Polres Tapteng, IPDA Julius Sinurat.
"Pada hari Minggu tanggal 14 Juni 2020 Personel Polsek Sorkam mendapat informasi dari masyarakat bahwa di Desa Sipeapea Kecamatan Sorkam Barat ada masyarakat meninggal terkena sengat (stroom) listrik," ujar Julius.
Disebutkan, begitu tersengat listrik korban spontan terlempar sekitar 2 meter dari tempat berdiri pada saat mengambil buah rambutan dan meninggal dunia. "Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka bakar pada bagian perut dan kaki," terang Julius.
(GB-Ars/rel)