TARUTUNG, GREENBERITA.com || Tiga warga Kabupaten Tapanuli Utara yang menjalani isolasi karena diduga terinfeksi virus Covid-19, dari hasil pemeriksaan laboratorium dinyatakan negatif.
Hal itu disampaikan oleh Direktur RSU Tarutung, dr Janri Aeoyogie Nababan didampingi Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Dinkes Tapanuli Utara, Risma Panjaitan dan dr Rustam Simbolon, Kamis (5/3).
Tiga pasien yang seluruhnya adalah perempuan menjalani isolasi dan pemantauan di rumahnya. Ketiganya berinsial PS,62, KRH, 26 dan RH, 52.
"Dari pemeriksaan awal, PS dijumpai infiltrat gambaran infeksi paru, lalu dilakukan pemeriksaan darah. Kesimpulan sementara masih negatif Covid-19," terang dr Janri, yang dilansir dari Media Indonesia.com .
PS merupakan ibunda KRH yang bekerja pada sebuah kapal pesiar dengan dengan riwayat perjalanan terakhir dari Singapura.
"Akan tetapi, KRH dan RH, kita nyatakan negatif. Meski, PS dan keduanya tinggal serumah," jelasnya.
Meski demikian, kata dia, pihaknya bersama Dinas Kesehatan Tapanuli Utara yang berkoordinasi RSUP Adam Malik memutuskan untuk menerapkan isolasi atas ketiga pasien. Secara teknis, dr Rustam juga menyebutkan, masa isolasi dan pemantauan yang diterapkan atas ketiganya hingga 16 Maret 2020, dilakukan dengan observasi per delapan jam setiap hari
(gb-ars/ars)