Sehubungan dengan pelaksanaan Sensus Penduduk Online mulai tanggal 15 Februari - 31 Maret 2020, partisipasi publik sangat ditentukan oleh keberadaan penduduk di database yg digunakan untuk SP2020.
Penting sekali mengetahui apakah NIK dan No KK kita ada di dalam database untuk memastikan bisa dapat berpartisipasi di Sensus Penduduk Online.
Badan Pusat Statistik menyediakan fasilitas cek keberadaan melalui laman sensus.bps.go.id/cek yang dapat dimanfaatkan untuk memeriksa terlebih dahulu keberadaan seseorang di dalam database. Ini akan menentukan apakah yang bersangkutan dapat berpartisipasi di Sensus Penduduk Online atau tidak.
Database Sensus Penduduk 2020, kondisi Juni 2019 hasil Data Konsolidasi Bersih Semester I.
Bila anda belum terdaftar pada Database Sensus Penduduk 2020, gunakan NIK anggota keluarga yg lain. Jika tidak ada juga JANGAN KHAWATIR, karena Anda akan di data melalui Sensus Penduduk 2020 Wawancara, 1-31 Juli 2020.
Ayo periksa NIK dan No.KK anda di sensus.bps.go.id/cek
Laman tersebut akan di nonaktifkan pada 14 Februari 2020.
Penting sekali mengetahui apakah NIK dan No KK kita ada di dalam database untuk memastikan bisa dapat berpartisipasi di Sensus Penduduk Online.
Badan Pusat Statistik menyediakan fasilitas cek keberadaan melalui laman sensus.bps.go.id/cek yang dapat dimanfaatkan untuk memeriksa terlebih dahulu keberadaan seseorang di dalam database. Ini akan menentukan apakah yang bersangkutan dapat berpartisipasi di Sensus Penduduk Online atau tidak.
Database Sensus Penduduk 2020, kondisi Juni 2019 hasil Data Konsolidasi Bersih Semester I.
Bila anda belum terdaftar pada Database Sensus Penduduk 2020, gunakan NIK anggota keluarga yg lain. Jika tidak ada juga JANGAN KHAWATIR, karena Anda akan di data melalui Sensus Penduduk 2020 Wawancara, 1-31 Juli 2020.
Ayo periksa NIK dan No.KK anda di sensus.bps.go.id/cek
Laman tersebut akan di nonaktifkan pada 14 Februari 2020.