JAMBI, GREENBERITA.com - Sekolah tingkat SMA sederajat di Jambi akan mengumumkan kelulusan pada malam hari untuk menghindari konvoi kelulusan pelajar di jalanan.
“Pengumuman kelulusan itu pada hari Senin (13/5/2019) malam, harapannya siswa tidak melakukan konvoi pada malam hari,” kata Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Kota Jambi, Syihabuddin.
Selain menghindari konvoi, tujuan diumumkannya kelulusan pada malam hari yaitu agar tidak mengganggu ibadah puasa yang dijalankan oleh umat Muslim karena jika diumumkan di siang hari diperkirakan siswa akan melakukan konvoi keliling kota.
Selain itu, pengumuman kelulusan pun di lakukan secara daring melalui website milik sekolah atau melalui media sosial sekolah masing-masing. Tujuannya agar siswa yang akan menerima hasil pengumuman tidak terkumpul dalam satu daerah juga dalam rangka menghindari terjadinya konvoi.
“Rapat penentuan kelulusan pun belum dilakukan, berdasarkan hasil rapat MKKS rapat penentuan kelulusan dilakukan pada hari Senin pagi,” kata Syihabuddin.
Selain umumkan kelulusan di malam hari, pihak sekolah turut berikan imbauan kepada siswanya agar dapat mendonasikan seragam sekolah yang dimiliki kepada yang membutuhkan. Sehingga seragam sekolah milik siswa tersebut tidak dicoret-coret seperti yang dilakukan siswa-siswa sebelumnya.
Tidak hanya kepada siswa, pihak sekolah pun berikan imbauan kepada orang tua dan wali untuk dapat memberikan pengertian kepada anaknya agar tidak merayakan kelulusan secara berlebihan.
Sementara itu, dilansir dari imcnews.id salah seorang siswa SMAN 5 Kota Jambi Said Ibrahim mengatakan bahwa dirinya belum memutuskan apakah akan melakukan konvoi saat pengumuman kelulusan karena belum mengetahui apakah dirinya lulus atau tidak.
“Belum ada rencana, sepertinya tidak lakukan konvoi karena bulan puasa juga, selain itu masih belum tau lulus tidaknya sehingga belum merasa tenang,” kata Said Ibrahim. (rel-marsht)
“Pengumuman kelulusan itu pada hari Senin (13/5/2019) malam, harapannya siswa tidak melakukan konvoi pada malam hari,” kata Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Kota Jambi, Syihabuddin.
Selain menghindari konvoi, tujuan diumumkannya kelulusan pada malam hari yaitu agar tidak mengganggu ibadah puasa yang dijalankan oleh umat Muslim karena jika diumumkan di siang hari diperkirakan siswa akan melakukan konvoi keliling kota.
Selain itu, pengumuman kelulusan pun di lakukan secara daring melalui website milik sekolah atau melalui media sosial sekolah masing-masing. Tujuannya agar siswa yang akan menerima hasil pengumuman tidak terkumpul dalam satu daerah juga dalam rangka menghindari terjadinya konvoi.
“Rapat penentuan kelulusan pun belum dilakukan, berdasarkan hasil rapat MKKS rapat penentuan kelulusan dilakukan pada hari Senin pagi,” kata Syihabuddin.
Selain umumkan kelulusan di malam hari, pihak sekolah turut berikan imbauan kepada siswanya agar dapat mendonasikan seragam sekolah yang dimiliki kepada yang membutuhkan. Sehingga seragam sekolah milik siswa tersebut tidak dicoret-coret seperti yang dilakukan siswa-siswa sebelumnya.
Tidak hanya kepada siswa, pihak sekolah pun berikan imbauan kepada orang tua dan wali untuk dapat memberikan pengertian kepada anaknya agar tidak merayakan kelulusan secara berlebihan.
Sementara itu, dilansir dari imcnews.id salah seorang siswa SMAN 5 Kota Jambi Said Ibrahim mengatakan bahwa dirinya belum memutuskan apakah akan melakukan konvoi saat pengumuman kelulusan karena belum mengetahui apakah dirinya lulus atau tidak.
“Belum ada rencana, sepertinya tidak lakukan konvoi karena bulan puasa juga, selain itu masih belum tau lulus tidaknya sehingga belum merasa tenang,” kata Said Ibrahim. (rel-marsht)