Ilustrasi |
"Saya melakukannya karena butuh uang untuk pulang kampung," kata pelaku mengutip antaranews, Jumat.
Pria itu merupakan warga Sungai Rumbai, Kabupaten Dharmasraya, Sumbar, dan telah berada di Padang sejak Kamis (2/5).
Selama tinggal di Padang ia menumpang dengan salah seorang temannya di kawasan Siteba, Nanggalo, Padang.
"Setelah seminggu di Padang saya tidak mendapatkan kerja dan berniat pulang kampung, tapi tidak punya uang," tuturnya.
Alasan tersebut membuat ia nekad masuk ke Masjid Al-Mukminun dan berencana mencuri kotak infak.
Namun bukannya pulang kampung, niat tersebut malah mengantarkannya ke Kantor Polresta Padang untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum.
Aksi Rahmadian pupus lantaran gerak-geriknya masuk ke masjid sekitar pukul 23.30 WIB, terekam oleh kamera pemantau (CCTV) yang terhubung ke ruangan marbot masjid.
Ia lalu membawa kotak amal tersebut keluar masjid, tepatnya di dekat kamar mandi perempuan.
Ketika sampai di luar, ia berusaha mencongkel kunci kotak amal tersebut, namun marbut yang sudah mengetahui hal itu langsung memergokinya.
"Saat kami pergoki ia langsung melarikan diri ke arah Masjid Raya Sumbar, dan kami ikut mengejar dan berteriak," ucap salah seorang marbot Masjid Salehudin (20).
Sempat terjadi kejar-kejaran antara marbot serta sejumlah warga dan pelaku berhasil ditangkap tak jauh dari lokasi kejadian.
Usai ditangkap, pelaku diamankan oleh anggota Brimob Polda Sumbar yang kebetulan berpatroli di sekitar lokasi, selanjutnya digiring ke Kantor Polresta Padang. (Ant/G5)