PANGURURAN,GREENBERITA.com- Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Pemerintah Kabupaten Samosir berkolaborasi dengan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia melalui Dirjen Kebudayaan menyelenggarakan Pameran Tenun dan Ulos yang merupakan bagian dari Pergelaran Gebyar Budaya Indonesia di Museum dan Pusat Studi Batak, Komplek Gereja Katolik Inkulturatif Pangururan, Kabupaten Samosir mulai tanggal 23-26 April 2019.
Festival Pemeran Tenun dan Ulos secara khusus dilaksanakan Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Pemkab Samosir, yang akan menampikan 150 ulos serta proses pembuatan langsung penenun ulos untuk edukasi pada warga.
"Festival Pameran Tenun dan Ulos yang akan diadakan di Aula Paroki Pangururan ini terdiri dari pameran ulos,fashion dan design rencana ulos, pembagian bibit tanaman kapas, lomba tenun ulos bintang maratur dan parade martonun yang akan dilakukan langsung oleh Dinas Kebudayaan Pemkab Samosir" tambah Teti Naibaho.
Sementara itu,Pegelaran Gebyar Budaya Harmoni Inndonesia secara keseluruhan akan diikuti oleh aktivis budaya dari 11 kantor BPNB (Balai Pelestarian Nilai Budaya) seluruh Indonesia yang akan menampilkan berbagai budaya khas daerahnya masing-masing.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga melalui Kabid Seni Budaya, Museum dan Kepurbakalaan Teti Naibaho, S.Sos ketika dikonfirmasi greenberita.com pada Jumat, (19/4/2019).
"Kegiatan ini merupakan kolaborasi bersama antara Kementrian Pendidikandan Kebudayaan RI bersama Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Pemkab Samosir dan diikuti 11 kantor BPNB, yang bertujuan untuk meningkatkan kecintaan warga terhadap kebudayaan Indonesia. Kegiatan yang bertemakan Harmoni Budaya untuk Indonesia Bahagia ini akan diadakan dihalaman Gereja Khatolik Inkulturatif, dijalan Putri Lopian Pangururan, Samosir," ujar Teti Naibaho.
"Kegiatan ini merupakan kolaborasi bersama antara Kementrian Pendidikandan Kebudayaan RI bersama Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Pemkab Samosir dan diikuti 11 kantor BPNB, yang bertujuan untuk meningkatkan kecintaan warga terhadap kebudayaan Indonesia. Kegiatan yang bertemakan Harmoni Budaya untuk Indonesia Bahagia ini akan diadakan dihalaman Gereja Khatolik Inkulturatif, dijalan Putri Lopian Pangururan, Samosir," ujar Teti Naibaho.
Pada Gebyar Budaya Harmoni Indonesia ini akan menampilkan berbagai kegiatan diantaranya Seminar Hasil Penelitian Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB), Se-Indonesia, Pameran Budaya nusantara, Pagelaran Seni Multikultural, Demo Masakan Tradisional khas Indonesia, Eksehibisi Permainan Tradional.
Dan setiap malamnya juga akan ada panggug besar untuk peggelaran multikultural se-Indonesia dari mulai tanggal 23-26 April dan direncanakan pada tanggal 23 April malam akan tampil Finalis The Voice Indonesia, Gok Parasian Malau.
(green-Anggi)
Dan setiap malamnya juga akan ada panggug besar untuk peggelaran multikultural se-Indonesia dari mulai tanggal 23-26 April dan direncanakan pada tanggal 23 April malam akan tampil Finalis The Voice Indonesia, Gok Parasian Malau.
(green-Anggi)