BINJAI, GREENBERITA.com - Edy Rahmayadi, Gubernur Sumatera Utara (Sumut) mengadakan silaturahmi dan ramah tamah dengan masyarakat Kota Binjai, di Pendopo Umar Baki Jalan Veteran Nomor 9, Kota Binjai, Rabu (6/3/2019). Dalam kesempatan itu, Gubernur menyampaikan dukungannya untuk mewujudkan Kota Binjai menjadi Kota Satelit atau penyangga penting bagi Kota Medan.
“Saya ingin Sumut yang kucintai ini benar-benar sejahtera, karena bila tidak sejahtera tak akan bisa bermartabat, sama-sama lah kita, jadikan Binjai ini Kota Penyangga yang hebat,” ujar Edy Rahmayadi di hadapan ratusan masyarakat dari berbagai elemen seperti dilansir dari suaramahardika.co.id.
Gubernur pun mengenang masa kecilnya. Ketika itu ia sangat mudah menemukan buah rambutan di Binjai. “Tapi sekarang susah mencarinya, untuk kedepanya sudah bisa kita buat cold storage yang besar untuk membuat rambutan bertahan lama, atau untuk industri yang lebih baik, kita buat buah rambutan ini menjadi buah dalam kaleng dengan menggunakan mesin-mesin tertentu,” harapnya.
Menyambut hal baik itu, Wali Kota Binjai Idaham pun merasa tersanjung atas perhatian Gubernur. ” Saat ini kita pun ingin meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi, dan membuka kesempatan lapangan kerja sebesar-besarnya di kota ini, karena bila kami tidak melakukan peningkatan ekonomi secara masif, kota ini akan lebih susah bersaing kedepannya,” ucap Idaham.
Pada acara yang berlangsung penuh kekeluargaan itu, Idaham pun berterima kasih kepada Gubernur Edy Rahmayadi, yang sudah ikut menata ruang Kota Binjai, “Ruang Terbuka Hijau Dewi Sri itu akan kami rawat dengan baik, itu adalah bagian dari wajah kota kami, akan kami kembangkan agar kota ini indah dan nyaman untuk warganya,” ujarnya.
Saat ini, katanya, Pemerintah Kota Binjai sedang mempersiapkan lahan seluas 132 hektare untuk dijadikan kawasan industri. “Pembangunan untuk kawasan industri sudah kita anggarkan tahun ini, bila tidak ada halangan secepatnya akan kita bangun,” sebut Idaham.
Ada beberapa hal capaian yang telah diraih dalam membangun Kota Binjai, dan ada juga hambatan yang dihadapi, Idaham pun mengutarakan keinginanya pada Gubernur. “Saat ini jalan provinsi di Kota Binjai ini tinggal satu jalur lagi, kami berharap jalan ini bisa diserahkan pada pemerintah Kota Binjai, insya Allah kami bisa mengurus jalan itu, sebab itu merupakan jalur utama yang menghubungkan Kota Binjai dengan Kabupaten Langkat,” katanya.
Turut hadir pada acara itu, Ketua TP PKK Provinsi Sumut Nawal Lubis Edy Rahmayadi, Wakil Ketua Tim PKK Provinsi Sumut Sri Ayu Mihari Musa Rajekshah, Ketua Tim PKK Kota Binjai Lisa Andriani, tokoh masyarakat Djohar Arifin Husin, OPD Pemprov Sumut dan Pemko Binjai. (rel-marsht)
“Saya ingin Sumut yang kucintai ini benar-benar sejahtera, karena bila tidak sejahtera tak akan bisa bermartabat, sama-sama lah kita, jadikan Binjai ini Kota Penyangga yang hebat,” ujar Edy Rahmayadi di hadapan ratusan masyarakat dari berbagai elemen seperti dilansir dari suaramahardika.co.id.
Gubernur pun mengenang masa kecilnya. Ketika itu ia sangat mudah menemukan buah rambutan di Binjai. “Tapi sekarang susah mencarinya, untuk kedepanya sudah bisa kita buat cold storage yang besar untuk membuat rambutan bertahan lama, atau untuk industri yang lebih baik, kita buat buah rambutan ini menjadi buah dalam kaleng dengan menggunakan mesin-mesin tertentu,” harapnya.
Menyambut hal baik itu, Wali Kota Binjai Idaham pun merasa tersanjung atas perhatian Gubernur. ” Saat ini kita pun ingin meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi, dan membuka kesempatan lapangan kerja sebesar-besarnya di kota ini, karena bila kami tidak melakukan peningkatan ekonomi secara masif, kota ini akan lebih susah bersaing kedepannya,” ucap Idaham.
Pada acara yang berlangsung penuh kekeluargaan itu, Idaham pun berterima kasih kepada Gubernur Edy Rahmayadi, yang sudah ikut menata ruang Kota Binjai, “Ruang Terbuka Hijau Dewi Sri itu akan kami rawat dengan baik, itu adalah bagian dari wajah kota kami, akan kami kembangkan agar kota ini indah dan nyaman untuk warganya,” ujarnya.
Saat ini, katanya, Pemerintah Kota Binjai sedang mempersiapkan lahan seluas 132 hektare untuk dijadikan kawasan industri. “Pembangunan untuk kawasan industri sudah kita anggarkan tahun ini, bila tidak ada halangan secepatnya akan kita bangun,” sebut Idaham.
Ada beberapa hal capaian yang telah diraih dalam membangun Kota Binjai, dan ada juga hambatan yang dihadapi, Idaham pun mengutarakan keinginanya pada Gubernur. “Saat ini jalan provinsi di Kota Binjai ini tinggal satu jalur lagi, kami berharap jalan ini bisa diserahkan pada pemerintah Kota Binjai, insya Allah kami bisa mengurus jalan itu, sebab itu merupakan jalur utama yang menghubungkan Kota Binjai dengan Kabupaten Langkat,” katanya.
Turut hadir pada acara itu, Ketua TP PKK Provinsi Sumut Nawal Lubis Edy Rahmayadi, Wakil Ketua Tim PKK Provinsi Sumut Sri Ayu Mihari Musa Rajekshah, Ketua Tim PKK Kota Binjai Lisa Andriani, tokoh masyarakat Djohar Arifin Husin, OPD Pemprov Sumut dan Pemko Binjai. (rel-marsht)