Presiden Joko Widodo |
"Aparat tidak boleh membiarkan kegiatan-kegiatan yang mendelegitimasi KPU," kata Presiden ketika ditanya wartawan terkait indikasi pendelegitimasian KPU di Istana Negara, Jakarta, Rabu (9/1) seperti dilansir dari beritasatu.com
Menurut Presiden, KPU merupakan lembaga yang berwenang menggelar pesta demokrasi seperti pemilu legislatif (pileg), pemilu presiden (pilpres), hingga pemilihan kepala daerah (pilkada).
"Apapun KPU adalah penyelenggara pemilu, pilkada, pilpres, pileg yang semua harus mendukung. Jadi kalau ada orang-orang, pihak-pihak yang ingin melemahkan, mendelegitimasi, saya sampaikan kepada Kapolri, tegas," pungkasnya.
Sebelumnya beredar kabar bahwa ada tujuh kontainer yang diisukan masing-masing berisi 10 juta surat suara tercoblos di Pelabuhan Tanjung Priok. Kontainer berisi surat suara tercoblos itu dikirimkan langsung dari Tiongkok.
(rel-marsht)