Green Berita - PSMS Medan mengaku tak memiliki strategi khusus untuk mematikan pergerakan dari mesin gol Persebaya Surabaya, David Da Silva di Stadion Teladan, Sabtu 1 Desember 2018. Pelatih PSMS, Peter Butler bahkan sudah menyiapkan antisipasi untuk menjinakkan pemain dengan torehan 20 gol di Liga 1 tersebut.
"Tidak ada strategi khusus untuk menjaga David da Silva karena kami akan tampil menyerang. Kita harus tetap fokus dan jaga pemain lawan yang berbahaya. Kita harus ganggu pemain lawan. Kita ada Roni Fatahillah untuk antisipasi itu," ujar Butler di Stadion Teladan, Selasa 27 November 2018.
Lanjutnya, PSMS sudah memiliki rencana dan mereka tidak akan fokus terhadap salah satu pemain dari Persebaya. Dalam duel hidup mati tersebut, penggawa PSMS diminta untuk tampil habis-habisan mengingat Ayam Kinantan sedang berjuang keluar dari zona degradasi.
"Kalau kita main di sini dengan mentalitas yang kurang kuat salah besar, lawan tahu saya. Saya selalu fight hingga menit terakhir. Kita punya situasi seperti ini dan pemain harus ada tanggung jawab," kata Butler.
Raihan tiga poin diharapkan mampu dipetik skuat Ayam Kinantan pada pekan ke-33. Apabila mampu merealisasikan hal itu, peluang PSMS untuk bertahan di Liga 1 masih terbuka lantaran Ayam Kinantan memiliki satu laga tunda kontra PS Tira yang akan berlangsung pada 5 Desember 2018.
"Saya masih yakin dan optimis untuk lawan Persebaya. Kalau kita dapat tiga poin di sini situasi akan menjadi beda. Motivasi pemain saat ini bagus, mereka tahu kita harus bangkit," tandas Butler. (Viva)
"Tidak ada strategi khusus untuk menjaga David da Silva karena kami akan tampil menyerang. Kita harus tetap fokus dan jaga pemain lawan yang berbahaya. Kita harus ganggu pemain lawan. Kita ada Roni Fatahillah untuk antisipasi itu," ujar Butler di Stadion Teladan, Selasa 27 November 2018.
Lanjutnya, PSMS sudah memiliki rencana dan mereka tidak akan fokus terhadap salah satu pemain dari Persebaya. Dalam duel hidup mati tersebut, penggawa PSMS diminta untuk tampil habis-habisan mengingat Ayam Kinantan sedang berjuang keluar dari zona degradasi.
"Kalau kita main di sini dengan mentalitas yang kurang kuat salah besar, lawan tahu saya. Saya selalu fight hingga menit terakhir. Kita punya situasi seperti ini dan pemain harus ada tanggung jawab," kata Butler.
Raihan tiga poin diharapkan mampu dipetik skuat Ayam Kinantan pada pekan ke-33. Apabila mampu merealisasikan hal itu, peluang PSMS untuk bertahan di Liga 1 masih terbuka lantaran Ayam Kinantan memiliki satu laga tunda kontra PS Tira yang akan berlangsung pada 5 Desember 2018.
"Saya masih yakin dan optimis untuk lawan Persebaya. Kalau kita dapat tiga poin di sini situasi akan menjadi beda. Motivasi pemain saat ini bagus, mereka tahu kita harus bangkit," tandas Butler. (Viva)